Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel
sebelumnya mengenai hamster dan jenis hamster didunia. Pada artikel kali ini akan
dibahas mengenai cara memelihara / cara merawat hamster .Karena masih banyak orang yang belum mengetahui bagaimana cara merawat hamster yang baik. Jika anda
sedang atau ingin memelihara hamster, maka informasi ini sangat penting buat
anda ketahui, selamat membaca !
Idealnya, cara merawat hamster yang kecil berbeda halnya
dengan cara merawat hamster / memelihara hamster yang sudah berumur 6 minggu atau yang sesudah
dewasa. Karena perbedaan umur mempengaruhi perilaku dan kebutuhan fisiologis
maupun biologis hewan tersebut. Memelihara hamster dari kecil akan lebih mudah
untuk dijinakkan, karena hewan tersebut lebih banyak beradptasi dengan pemilik
dari pada lingkungan alaminya yang mungkin membuat hamster agak sedikit sulit
untuk dijinakkan.
Tapi, bukan berarti hamster dewasa tidak bisa jinak , karena
hamster hewan yang mudha jinak ,namun hamster dewasa membutuhkan waktu yang
agak lebih beradaptasi dengan pemilik untuk bisa dijinakkan. maksud jinak
disini adalah hewan akan tidak berontak apabila anda pegang, hewan akan nurut
dan patuh terhadap perintah atau kode-kode yang anda berikan.
Diantara jenis hamster yang banyak dipasaran
Indonesia adalah hamster Siberia, Emas, sampai hamster kerdil. Hamster memiliki
banyak variasi maupun corak warna yang memukau, namun hamster emas lebih banyak
variasi warnanya dibandingkan dengan hamster kerdil yang hanya mempunyai
beberapa warna saja.
Berikut
Adalah Cara Merawat Hamster Serta Cara Memelihara Hamster :
1. Sebelum memelihara hamster ada baiknya untuk memperhatikan dalam
hal pemilihan jenis hamster yang akan anda pelihara. Anda dapat mendapatkan
informasi mengenai hamster tersebut melalui berbagai media atau di blog ini
hehehe…:) ,atau bertanya kepada yang
sudah berpengalaman. Hal ini akan sangat membantu anda nantinya dalam merawat
hamster yang anda pilih. Karena beda jenis, beda pula cara merawat hamster tersebut.
2. Berikan perhatian dan
kasih sayang Hal ini bisa anda lakukan dengan sering megelus-elus hamster. Dengan
begini hamster akan cepat beradaptasi dengan anda. Sehingga hamster akan cepat memberikan
respon yang positif terhadap kedatangan maupun perintah anda.
3. Penempatan kandang hamster yang baik
Kandang hamster sebaiknya diletakkan pada tempat yang tidak papar
oleh angin maupun cahaya matahari langsung. Kemudian tempat tersebut juga
merupakan tempat yang sering anda kunjungi supaya hamster terbiasa untuk
melihat anda, sehingga hamster akan lebih cepat mengasumsikan bahwa anda adalah
pemiliknya dan ini akan memudahkan anda dalam berinteraksi dengan hamster.
4. Konstruksi kandang dan perlengkapan kandang hamster
Konstruksi kandang maupun perlengkapan kandang hendaknya memenuhi
kriteria dan kebutuhan hamster, dimana hamster merasa nyaman dalam kandang dan
bisa melakukan segala akivitasnya secara normal. Mengingat hamster peliharaan
cendrung lebih lama berada didalam kandang dibandingkan diluar kandang.
Perlengkapan kandang yang harus dipenuhi seperti alas kandang, alas kandang
dapat dipakai serbuk gergaji atau serbuk kayu
dimana berfungsi sebgai tempat meletakkan peralatan kandang, tempat membuang kotoran
sekaligus sebgai penghangat.
Ketebalan alas sekitar 2 cm, dalam hal pemilihan
alas kandang yang perlu diperhatikan adalah bahan tersebut dapat menyerap air
dan tidak bersifat toksik (racun) bagi si hewan. Alas kandang bisa diganti 2
kali dalam seminggu untuk menjaga kebersihan kandang.
5. ketersediaan air
Seperti halnya pada makhluk hidup lain, hamster juga membutuhkan
minum untuk kelangsungan hidupnya. Anda dapat menyediakan botol air didalam
kandang, kemudian selalulah memperhatikan ketersediaan air dalam kandang,
jangan biarkan botol air kosong dalam waku yang lama dan perhatikan akan
kebersihannya. Perhatikan lokasi penempatan botol, apakah hamster bisa minum
dengan nyaman di tempat tesebut dan hindari untuk meletakkan botol air diatas
alas kandang, karena dapat menyebabkan kondisi alas menjadi lembab. Dan ini
dapat memicu pertumbuhan mikroorganisme yang nantinya akan membahayakan bagi
kesehatan hamster anda.
6. Berikan accessories atau perlengkapan bermain hamster.
Dialam bebas, hamster berjalan 8 mil dalam semalam untuk mencari
makan, kebiasaan ini sudah menjadi perilaku alami mereka. Jadi hendaklah anda
sediakan perlengkapan seperti roda yang dapat berputar sebagai media untuk
hamster berlari atau berjalan, benda ini bisanya sudah banyak tersedia ditoko
hewan dengan berbagai model. Sehingga kandang tersebut membantu hamster untuk
mengekspresikan prilaku alami mereka, namun resiko yang bisa terjadi apabila
mereka tidak bisa melakukan aktifitas tersebut bisa menyebabkan paralysis atau
kelmupuhan pada hamster. Selain itu, hamster sangat suka berjalan di trowongan,
jadi anda juga perlu untuk menambahkannya. Perilaku hamster lainnya yaitu suka
bersembunyi, anda bisa membuatnya dengan melobangi sebagai media tempat
persembunyiannya, pada prinsipnya hendaklah kandang tidak menghambat aktifitas
alami dari hamster.
7. Berikan tempat tidur yang nyaman.
Dialam hamster biasanya tidur didalam lubang, anda dapat
menyediakannya dengan memodifikasi kardus dengan cara, melobangi kardus kecil
tersebut sebagai pintu masuk hamster dan kemudian beri alas yang bisa membuat
hamster nyaman seperti serbuk kayu atau serbuk gergaji.
8. Ketersediaan makanan hamster
Dalam hal ini makanan hendaknya selain tersedia juga mengandung
nutrisi yang dibutuhkan hamster. Karena makanan merupakan hal primer yang
dibutuhkan hamster untuk melakukan aktitfitasnya. Disaat sekarang ini jenis
makanan hamster sudah banyak tersedia dipasaran dengan berbagai kualitas,
makanan tambahan dapat juga anda berikan seperti sayuran segar atau buah segar.
9. lakukan sanitasi dan desinfeksi
Maksudnya adalah bersihkan kandang dan lingkungan hamster secara
teratur, misalnya seminggu sekali. Setelah dibersihkan kandang sebaiknya
didesinfeksi dengan menggunakan larutan desinfektan, dengan cara spraying atau
dipping (merendam dalam larutan desinfektan). Tindakan ini bertujuan agar hamster
aman dari serangan penyakit dan juga memperindah tampilan hamster.
10. Makanan yang tersisa pada tempat makan hamster segera
dibersihkan, agar tidak terjadi pembusuk dan berjamur. Makanan yang berjamur
bisa mengakibatkan keracunan atau penyakit pada hamster.
11. Satu hal yang ditekankan dalam merawat hamster
adalah hindari untuk memandikan hamster. Hamster termasuk hewan yang tidak mau
kotor sama seperti halnya pada kucing yang bisa membersihkan dirinya sendiri. Namun
anda dapat menyediakan debu yang bisa anda beli di toko hewan, sebagai media
untuk mandi. Karena hewan ini terutama jenis kerdil, suka sekali andai debu.Jika dalam kondisi terpaksa, anda dapat menggunakan
kain yang dibasahi air (tdk perlu pakai shampo), cukup dengan air biasa saja
untuk membersihkan hamster.
Diantara berbagai cara merawat hamster diatas mungkin terlihat mudah, tetapi apabila kita menyepelekan cara merawat hamster ini, maka tujuan dalam pemeliharaan akan sulit tercapai. Demikianlah artikel Cara Merawat Hamster atau Memelihara Hamster ini, Saya harap bermanfaat untuk anda.
Daftar Bacaan :
http://caratipsmudah.blogspot.com/2013/05/cara-memeliharamerawat-hamster-bagi.html
http://www.carakomplit.com/flora-fauna/cara-merawat-dan-memelihara-hamster